Kabupaten Tangerang, Faktual24.Com – Dewan Pengurus Cabang (DPC) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Tangerang menggelar aksi unjuk rasa terkait kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM).
Aksi tersebut diikuti 150 simpatisan dan Kader PKS dari DPC Kecamatan Rajeg, yang berlangsung di perempatan Kukun, Jalan raya Rajeg, Kabupaten Tangerang, Banten. Ahad, (11/8/22).
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) Kabupaten Tangerang, M. Nawawi mengatakan aksi tersebut merupakan sikap PKS atas kenaikan harga BBM.
“Kita menolak dengan tegas kenaikan harga BBM,” ujar Nawawi, anggota dewan asal Fraksi PKS.
Nawawi menganggap kenaikan BBM akan berdampak pada kehidupan rakyat, yang akan menyebabkan kesengsaraan.
“Sebelumnya, kita sudah menerima dampak pandemi, kemudian kenaikan bahan pokok dan kelangkaan minyak goreng dan harga telur yang melambung tinggi. Jadi jangan tambah kesengsaraan dan penderitaan rakyat dengan naiknya harga BBM,” ungkapnya.
Karena itu, lanjut Nawawi, agar pemerintah pusat kembali mengkaji ulang terkait kebijakan tersebut dan sesegera mungkin mengembalikan harga BBM seperti sebelumnya.
“Untuk itu, kami memohon kepada pemerintah pusat untuk mencabut keputusan kenaikan BBM,” tegasnya.
Di samping itu, Nawawi berpesan kepada para simpatisan dan Kader PKS supaya menjalankan aksi tersebut dengan damai.
“Dan, saya menghimbau kepada para peserta aksi agar bersikap tertib, sopan dan santun dalam menyampaikan aspirasinya jangan sampai ada tindakan anarkis atau merugikan orang lain,” ucapnya.
“Karena PKS merupakan partai yang santun, yang selalu menjaga silaturahim dan komunikasi yang baik terhadap rakyat,” tambah Nawawi, di atas mobil komando.
Diketahui, aksi berlangsung tertib dan damai. Di samping itu, terdapat pengawalan dari pihak kepolisian dan Komando Rayon Militer (Koramil) Kabupaten Tangerang. (Red)