Arena Cabor Sepeda BMX Porprov Banten Tidak Sesuai Standar Nasional

Picture of Redaksi

Redaksi

Arena Cabor Sepeda BMX Porprov Banten Tidak Sesuai Standar Nasional
Arena Cabor Sepeda BMX Freestayle Kota Tangerang untuk Porprov Banten ke VI 2022

Kota Tangerang, Faktual24.Com – Tuan Rumah Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Banten ke VI 2022, Kota Tangerang masih mengalami kendala persiapan venue. Selasa, (25/10/22).

Salah satu venue yang bermasalah adalah Arena Cabang olahraga (Cabor) Sepeda Bicycle Moto Cross (BMX) Freestayle, yang diduga tidak sesuai standar nasional, bahkan membahayakan para atlet yang akan berlaga di event bergengsi Provinsi Banten tersebut.

Hal itu disampaikan oleh Andreas Yulianto, Sekertaris Komunitas Tangerang BMX, yang menjadi perancang desain arena sekaligus seragam Cabor kategori Sepeda BMX Freestayle.

Andreas mengatakan pengajuan desain arena tidak sesuai dengan wujud asli arenanya. Terlebih lagi, soal material alat yang tampak kurang bagus.

“Yang nggak sesuai desain, ada 3 alat; 2 quarter dan 1 jump box. Jadi quarter itu, kan, melengkung, nah, transisi lengkungan di alat itu nggak presisi,” katanya.

“Bagian papanya juga gak sesuai, itu kayak papan bekas. Seharusnya, papannya itu, yang tripleknya berlapis-lapis, tapi itu yang dipakai papan biasa, jadi seminggu juga jebol. Itu buktinya seminggu dibuat latihan teman-teman, jebol,” tambahnya.

Artinya, lanjut Andreas, arena itu nggak sesuai standar, padahal di desain awal sudah mengikuti standar nasional. Dan, tambah dia, berbahaya untuk keselamatan para atlet.

Karena itu, Andreas berharap ada perbaikan pada arena tersebut dengan mengikuti standar safety dan permainan. Terlebih lagi p
asca Porprov, sambung dia, arena tersebut masih bisa digunakan untuk latihan atlet-atlet baru.

“Jadi kemarin si, akan diperbaiki oleh pemborong dan perjanjiannya kalau nggak diperbaiki, anggarannya nggak bakal cair,” terangnya.

Andreas mengungkapkan untuk perbaikan masih ada waktu sebelum Porprov dimulai, “Perbaikan lengkungan itu makan waktu 4 hari, lah, nggak sampai seminggu, apalagi pemasangan papan barunya paling cuma sehari,” tandasnya.

Tanggapan Atlet

Senada dengan salah satu Atlet Sepeda BMX Freestayle Kota Tangerang, Karnadi mengungkapkan bahwa banyak kendala pada arena BMX. Terutama pada alat quarter, yang transisinya berbeda pada alat BMX umumnya.

“Quarter alat lengkungan buat ambil speed jump itu ada dua dan dua-duanya itu transisinya salah,” kata Karnadi, yang akrab disapa Dadi.

“Kalau kita main untuk lewat biasa, itu bisa, tapi kita nggak bisa ngetrip di quarter itu karena transisinya bahaya buat pemain,” sambungnya.

Sebagai atlet, kata Dadi, pihaknya membutuhkan fasilitas yang baik agar mudah beradaptasi dengan tempat pertandingan tersebut. Karena itu, Dadi berharap ada perbaikan alat.

“Itu resiko banget buat pemain. Dan, kita nggak mau ambil resiko itu lah,” punkasnya.

Di sisi lain, Dadi percaya bahwa dia da dua atlet Cabor Sepeda BMX Freestayle bisa masuk ke tiga besar, bahkan potensi menjadi juara.

Tanggapan Dispora Kota Tangerang

Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora), Kaonang menyampaikan pembuatan arena itu sudah sesuai standar. Terkait pernyataan sesuai standar atau tidak, tambah dia, yang pantas menilai itu tim technical delegete, bukan perorangan.

Namun terkait perbaikan, pihaknya mengakui memang butuh perbaikan lantaran alat tersebut di tempatkan di luar ruangan.

“Sejatinya alat-alat itu yang ditempatkan di outdoor nggak kuat lama karena kehujanan, kepanasan, atau lainnya. Karena itu, kerusakan jadi cepat, suka nggak suka kalau kehujanan terus alat akan rusak,” terangnya.

Karena itu, lanjut Kaonang, pihaknyanakan melakukan finalisasi persiapan Porprov bersama Cabor yang ada, termasuk Sepeda BMX Freestayle.

Jika terdapat kekurangan, sambung Kaonang, pihaknya akan menyesuaikan rekomendasi dari tim technical delegete.

“Kalau pun ada yang kurang sesuai, kita sesuaikan. Kalau pemeriksaan nanti KONI yang menjadwalkan, jadi semua venue diperiksa oleh tim technical delegete masing-masing,” jelasnya.

Di samping itu, Kaonang mengungkapkan pelaksanaan Cabor Sepeda BMX Freestayle akan digelar di sekitaran Pusat Pemerintahan Kota Tangerang.

“Ketua Cabor Sepeda itu, kebetulan Kabid Olahraga di Dispora. Jadi, saya harap Cabor Sepeda kita ini mampu mempersembahkan medali emas,” harapnya. (AK)