Kota Tangerang, Faktual24.Com – Relawan Kesehatan (Rekan) Indonesia menggelar pelantikan pengurus Kolektif Pimpinan Daerah (KPD) Kota Tangerang priode 2022-2027 di Aula Al-Amanah Gedung Pusat Pemerintahan Kota Tangerang pada Kamis, (27/10/22).
Pengukuhan kepengurusan pertama KPD Kota Tangerang tersebut secara langsung dilantik oleh Ketua Pusat Rekan Indonesia, Agung Nugroho. Selain itu, dihadiri Wakil Wali Kota Tangerang, Sachrudin, serta puluhan kader kesehatan.
Dalam kesempatan tersebut, Agung Nugroho mengatakan pembentukan pengurus KPD Kota Tangerang merupakan hasil musyawarah daerah Rekan Indonesia.
“Kami dari Pengurus Pusat berharap dengan adanya KPD ini, semua permasalahan kesehatan bisa ada wadah untuk mengadu serta mencari solusi bersama-sama di Kota Tangerang,” katanya.
Di samping itu, Agung menjelaskan Rekan Indonesia berdiri sejak 10 Desember 2011. Dan saat ini, tambah dia, sudah memiliki kepengurusan di 29 Provinsi dan 137 KPD yang tersebar di Kota/Kabupaten.
Adapun gagasan utama Rekan Indonesia, lanjut Agung, adalah membangun kesadaran masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam upaya pembangunan promotif dan preventif terkait kesehatan.
“Ketika masyarakat sadar kedua hal itu, segala persoalan kesehatan bisa diselesaikan, sehingga indeks derajat kesehatan warga terus meningkat, bahkan rumah sakit akan sepi pengunjung,” terangnya.
Secara luas, sambung Agung, pihaknya memiliki mimpi terhapusnya iuran untuk kesehatan masyarakat. Pasalnya, terang dia, kesehatan harus dijamin oleh negara agar masyarakat tumbuh sehat.
“Jaminan kesehatan itu hak, yang harus diberikan oleh negara. Jadi, ketika negara masih menarik iuran di masyarakat, artinya negara melanggar konstitusi yang meubah hak menjadi kewajiban membayar iuran untuk mendapatkan kesehatan. Artinya, jaminan kesehatan kedepannya tidak perlu menarik iuran, tapi cukup dengan memiliki KTP, jadi gratis,” harapnya.
Ketua KPD Kota Tangerang
Sementara itu, Ketua terpilih KPD Kota Tangerang, Indra Jaya Permana, mengungkapkan bahwa Rekan Indonesia di Kota Tangerang sudah ada sejak 2020. Namun, kata dia, pihaknya terlebih dahulu ingin memberikan kontribusi kepada masyarakat, sebelum adanya pengukuhan.
Setelah pelantikan, lanjut Indra, kepengurusannya sudah memiliki visi untuk melakukan advokasi terhadap warga dalam hal kesehatan. Selain itu, mencerdaskan masyarakat Kota Tangerang dalam memenuhi layanan atau alur pelayanan kesehatan, serta menangani kedaruratan di lingkungan.
“Karena itu, selain pelantikan KPD Kota Tangerang, kegiatan ini menggelar workshop kesehatan terkait komunitas siaga, promotif dan preventif, serta pelatihan gawat darurat awam,” katanya.
Tujuannya, tambah Indra, untuk pembekalan para kader kesehatan dalam melayani masyarakat. Indra menganggap memberi layanan kesehatan tidak hanya dilakukan oleh pemerintah, melainkan tugas bersama agar terciptanya pelayanan yang prima.
Program Khusus KPD Kota Tangerang
Pada kepengurusannya ini, lanjut Indra, memiliki program khusus, yaitu melakukan screening kesehatan secara bergilir di setiap wilayah kecamatan hingga kelurahan.
“Screening mulai dari cek gula darah, asam urat, kolesterol, dan lainnya. Selain itu, kami juga akan melakukan pendampingan dalam permasalahan kesehatan di Kota Tangerang,” jelasnya.
Karena itu, Indra berharap tercipta masyarakat Kota Tangerang yang sehat, cerdas, demokratis adil, dan makmur, sehingga kesehatan bisa terpenuhi secara menyeluruh.
“Sesuai tagline kita, sehat warganya maju kotanya. Jadi, sehat secara menyeluruh baik dari bio, fisika, sosial, dan spiritual,” pungkasnya.
Tanggapan BPJS Kesehatan Kota Tangerang
Di sisi lain, perwakilan BPJS Kota Tangerang, Hastung, mengucapkan selamat kepada pengurus KPD Kota Tangerang yang baru saja dilantik. Selain itu, kata dia, pihaknya siap melakukan kolaborasi.
“Kami mendukung segala program KPD Kota Tangerang dan siap untuk kolaborasi demi menyehatkan warga Kota Tangerang,” katanya. (AK)