Kota Tangerang, Faktual24.Com – Karang Taruna Poris Plawad menyelenggarakan diskusi publik dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda (HSP), di halaman Kelurahan Poris Plawad, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang, Banten pada Jumat, (28/10/22), malam.
Diskusi publik tersebut bertema “Manifestasi Karang Taruna dalam membangun produktivitas dan karakter pemuda” dengan pembicara Yudistira Prasasta, Ketua KNPI Kota Tangerang, dan Ika Lestari, toko perempuan.
Ahmad fadhillah, Ketua Karang Taruna Poris Plawad menyampaikan acara diskusi publik tersebut bagian dari refleksi HSP sekaligus menjadi pemicu kemajuan bagi para pemuda di Kelurahan Poris Plawad.
“Saya berharap semangat sumpah pemuda bisa mendongkrak kemajuan pemuda di poris plawad dan membentuk karakter pemuda yang unggul dan berdaya saing,” katanya.
Di samping itu, kegiatan tersebut mendapat apresiasi dari Ketua Karang Taruna Kecamatan, Akmal Syuhairudin Jamil, yang berharap kegiatan seperti itu dapat terus dilakukan untuk mempererat silaturahmi dan merawat nalar fikir pemuda.
“Karna saat ini, salah satu problem pemuda adalah krisis kepercayaan diri. Oleh karena itu, Karang Taruna harus bisa menjadi rumah aspirasi dan menampung ide atau gagasan para pemuda,” ujar anak Wakil Wali Kota Tangerang, Sachrudin.
Sementara itu, dalam pembahasan diskusi Ika Lestari menyampaikan bahwa seharusnya pemuda memiliki sikap kemandirian yang kuat dalam segala hal. Selain itu, kata Ika, pemuda harus menjadi pelopor dan memanfaatkan setiap peluang yang ada.
Harus berani tapi terarah tentunya dengan mengedepankan analisa yg akurat, dan beliau juga menyampaikan pemuda harus berperan dalam segala hal, harus menjadi pelopor, selalu manfaatkan peluang yg ada, berani, serta mengedepankan analisa yang akurat.
“Untuk mewujudkan hal tersebut, tentunya kita harus kenali lebih dulu diri kita dengan menggali setiap potensi yang ada pada diri kita,” jelasnya.
Tanggapan Ketua KNPI Kota Tangerang
Di sisi lain, Ketua KNPI Kota Tangerang, Yudistira Prasasta, menyampaikan jangan melupakan idealisme pemuda dan terus berkembang pada setiap jamannya, serta terus menebar nilai-nilai persatuan.
“Pemuda harus lebih merawat dan mempererat persatuan, karna dengan bersatu kita dapat mencipta dan berkarya. Dan di era yang serba canggih ini, tentu pemuda harus melek dengan teknologi,” katanya. (AK)
