Kertas Suara Presiden Hilang, TPS 13 di Kelurahan Batusari Kota Tangerang Lakukan PSL

Picture of Redaksi

Redaksi

Kertas Suara Presiden Hilang, TPS 13 di Kelurahan Batusari Kota Tangerang Lakukan PSL
TPS 13 di Kelurahan Batusari Kota Tangerang saat melakukan PSL

Kota Tangerang, Faktual24.com – Tempat Pemungutan Suara (TPS) 13 di Kelurahan Batusari, Kecamatan Batuceper, Kota Tangerang, Banten melakukan Pemungutan Suara Lanjutan (PSL).

Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) TPS 13, Muhajar menyampaikan PSL dilakukan lantaran kehilangan 50 Kertas Suara Presiden dan Wakil Presiden pada hari pencoblosan pemilihan umum (Pemilu) 14 Februari 2024.

“Ada 50 Kertas Suara Presiden hilang waktu hari pencoblosan tanggal 14,” kata Muhajar pada Sabtu, (24/2/2024).

Karena itu, lanjut Muhajar, ada 50 Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang belum menentukan pilihan Presiden dan Wakil Presiden.

Namun, tambah Muhajar dari 50 DPT hanya 20 DPT yang terdata hadir ke TPS, sementara 30 DPT tidak hadir pada hari pencoblosan.

“Karena itu, PSL yang dilakukan hanya untuk 20 DPT,” jelasnya.

Lebih lanjut, Muhajar mengungkapkan, pihaknya benar-benar tidak menyangka akan kehilangan kertas suara. Dan, sampai penghitungan selesai pihaknya tidak menemukan kertas suara tersebut.

Sementara itu, Saiful Anwar salah satu DPT PSL mengatakan dirinya memang tidak diberikan Kertas Suara Presiden dan Wakil Presiden pada hari pencoblosan.

Karena itu, sambung Saiful, dirinya kembali mendapat C6 untuk pemberitahuan pemilih DPT PSL pada Sabtu 24 Februari 2024.

“2 hari yang lalu saya dapet C6 lagi untuk pemilihan Kertas Suara Presiden dan Wakil Presiden,” ucapnya.

“Jadi hari ini, saya lanjut nyoblos Presiden karena kan, belum,” imbuhnya.

Sebagai pemberitahuan, terdapat 13 tps di Kota Tangerang yang melakukan PSL, diantaranya:

Kecamatan Ciledug 4 TPS, Karang Tengah 2 TPS, Cipondoh 4 TPS, sisanya di Kecamatan Tangerang, Cibodas, dan Batu Ceper masing-masing 1 TPS.

Mayoritas TPS yang melakukan PSL memiliki kendala Surat suara Kota Tangerang dan Provinsi Banten kekurangam atau tercampur.

Hanya, Kecamatan Batuceper yang memiliki kendala kekurangan kertas suara Presiden dan Wakil Presiden. (Red)